Viral Emak-emak Pemilik Warung di Sumbar Tagih Pakir Truk Rusak Ratusan Ribu

 

Suaritoto-Padang - Potongan video yang memperlihatkan aksi emak-emak pemilik warung menagih parkir hingga ratusan ribu viral di media sosial. Emak-emak itu menagih uang parkir ke sopir yang truknya rusak.

Informasi dihimpun peristiwa itu terjadi di kawasan Kelok 17, Koto Alam, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar)., Jumat (7/6/2024), video yang berdurasi 57 detik memperlihatkan tiga orang yang terdiri pemilik warung dan seorang sopir yang sedang berdebat mengenai pembayaran parkir mobil truk yang disebutkan sebelumnya rusak.


Truk tersebut juga disebutkan telah berada di lokasi warung selama 10 hari. "Kini tidak ada, pokoknya kalau tidak ada kamu bayar Rp 800 ribu sekarang, kamu tinggalkan kunci mobil kamu. Itu kedai saya, terhambat dan tidak berjual beli oleh kamu," kata emak-emak tersebut seperti dalam video.


Sementara sang sopir sebelumnya juga menyampaikan dia telah meminta izin sebelumnya kepada emak-emak tersebut. Sopir itu menyebut sang pemilik warung sudah mengizinkannya.


"Kan saya minta izin sebelumnya ke amak, kalau tidak boleh waktu itu tidak akan saya tinggalkan mobil saya," jelas sang sopir.


Kasat Reskrim Polres Limapuluh Kota, Iptu Hendra membenarkan video tersebut. Kejadian tersebut menurutnya terjadi karena ada miskomunikasi antara pemilik warung dan sopir.


Sementara kejadian itu saat ini telah diselesaikan secara kekeluargaan oleh kedua belah pihak.

Baca Juga : Viral Bapak dan Anak Tinggal di Gua Ujungbatu, Dinsos Jepara Buka Suara

"Kejadian memang benar kemarin. Itu sebelumnya mobil truk itu rusak. Namun diparkirkan dekat warung karena berada di tepi jalan. Sementara saat itu memang warungnya sedikit tertutup oleh mobil," kata Iptu Hendra.


Hendra mengatakan sebelumnya sang sopir juga menjanjikan kepada pemilik warung hanya memarkirkan mobil truknya selama 3 hari. Namun karena mobil tak kunjung diperbaiki mekanik yang dipesan sang sopir sebelumnya, truk terparkir hingga 10 hari.


"Sopirnya sebelumnya berjanji hanya 3 hari parkir di sana. Rupanya mekaniknya tidak datang. Sehingga mobil itu berada di sana selama 10 hari. Sementara yang memviralkan video juga pemilik warung," jelasnya.


Kasat Reskrim juga membenarkan sang pemilik warung meminta sejumlah uang kepada sang sopir.

"Sebelumnya orang itu meminta uang Rp 1 juta lebih dan turun Rp 800 ribu. Namun uang itu tidak dikasih seperti video. Sementara saat ini kejadian itu telah diselesaikan secara kekeluargaan orang kedua belah pihak. Jadi permasalahan itu sudah selesai saat ini," tutupnya.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama