Kecelakaan beruntun di tol Ungaran-Semarang KM 422 menyebabkan satu keluarga dilarikan ke RS Banyumanik 2 Kota Semarang.

 


suaritoto-Jakarta - Polisi masih menelusuri penyebab kecelakaan beruntun di Tol Ungaran-Semarang. Sopir bus yang terlibat kecelakaan diamankan untuk dimintai keterangan bersama para saksi


"Iya, korban ada lima orang alami luka ringan sudah dibawa ke rumah sakit," ujar Kanit Laka Satlantas Polrestabes Semarang AKP Adji Setiawan saat dihubungi, Sabtu (30/9/2023).


Kelima korban masing-masing sopir mobil Freed Supriyono (55) penumpang mobil meliputi  Marini Christina Egidina (58), Umi Sumarah (57) , Priambodo Ardi Saputro (25), dan anak laki-laki berinisial AT (14).


"Kelima korban alami luka pada tangan, kaki, kepala lecet. Sebenarnya ada satu korban lainnya, seorang pria manula tapi dia cuma syok," imbuh AkP Adji.


Kecelakaan tersebut melibatkan enam kendaraan meliputi bus Murni Jaya warna  Putih pelat A7870KC yang dikemudikan Salim (51) warga Pringkasap,Pabuaran Subang, Jawa Barat.


Honda Freed hitam pelat B2292FME, dikemudikan Supriyono (55) warga Cipayung, Jakarta Timur, DKI Jakarta.


Honda CRV warna putih pelat B-2557-BJF dikemudikan  IGN Heri Darmawan seorang Dokter asal Pakualam, Serpong, Tangerang Selatan.



Toyota Hiace warna silver pelat D7090VC, dikemudikan Tata Takrim (42) warga Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.


Mazda hitam pelat AD1759D, dikemudikan Khoirul Nizam (32) warga asal Kebonan, Boyolali.


Truk tronton pelat B9069CEN dikemudikan Selo (53) warga Delik Sumber, Benjeng, Gresik.


Kerusakan Kendaraan paling parah dialami Honda Freed alami kerusak pada bodi belakang dan depan ringsek.


"Begitupun dua mobil lainnya yakni Honda CRV dan Toyota Hiace warna rusak pada bodi depan belakang ringsek," bebernya.



Kronologi kecelkaan 

AKP Adji menjelaskan, kecelakaan bermula saat bus melaju di lajur kanan dari arah selatan  ke arah utara atau arah Solo ke Semarang.


Diduga saat berkendara kurang waspada pandangan depan dan kurang menjaga jarak aman sehingga terjadi kecelakaan beruntun dengan  Freed,  Honda CRV, Toyota Hiace, Mazda  yang berjalan searah di depannya.


"Empat mobil tersebut  berjalan perlahan karna terdapat perbaikan jalan," cetusnya.


Sewaktu keempat kendaraan disodok bus dari belakang mobil Honda CRV terpental ke lajur kiri  hingga berbalik  arah mengakibatkan kecelakaan dengan truk tronton.


"Truk tronton ini melaju searah tapi di lajur kiri," ungkapnya.


Diberitakan sebelumnya, terungkap penyebab kecelakaan beruntun di Jalan Tol Ungaran- Banyumanik KM 422, Gedawang, Banyumanik, Kota Semarang.


Penyebab kecelakaan ternyata  sopir bus Murni Jaya tak mampu mengerem kendaraan saat melintasi jalur tersebut yang sedang terjadi pelambatan arus.


Pelambatan arus terjadi lantaran pihak pengelola jalan tol sedang melakukan aktivitas perawatan jalan.


"Arus tol kebetulan ada perlambatan arus karena ada  aktivitas pekerjaan di pinggir jalan tol. kendaraan yang lewat sana pelan semua mengurangi kecepatan. Nah tiba-tiba ada Bus nyelonong tabrak lima kendaraan di depannya," ujar kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Satake Bayu saat dihubungi, Sabtu (30/9/2023).


Kombes Bayu mengatakan, pihaknya masih memintai keterangan secara intensif terhadap sopir bus.


Terutama kenapa tidak mengerem kendaraan ketika di depannya ada perlambatan arus seperti yang dilakukan oleh kendaraan lainnya.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama