suaritoto-Purwakarta - Maut menjemput Ahmad Jumroni (57) di Tol Cipularang. Jumroni merupakan seorang purnawirawan TNI AU yang berstatus sebagai bakal calon legislatif (caleg) dari Partai Gerindra. Jumroni tewas ditabrak truk saat di Tol Cipularang.
Jumroni merupakan pensiunan TNI yang tercatat sebagai warga Baleendah Kabupaten Bandung. Ia pensiun dari sebagai TNI AU dan memilih untuk mengabdi kepada masyarakat.
Jumroni tercatat sebagai bakal caleg DPRD Kabupaten Purwakarta. Pria itu bahkan sudah tercatat dalam daftar calon sementara (DCS) daerah pemilihan 4 Kabupaten Purwakarta untuk Pileg 2024 mendatang.
"Beliau ini salah satu kader terbaik, bahkan ia rela pensiun dini dari TNI untuk melanjutkan mengabdi kepada masyarakat di masa tuanya," ujar Ketua DPC Gerindra Purwakarta, Puji Sri Utami saat berbincang di RS Abdul Radjak Purwakarta, Selasa (17/10/2023).
Puji pun tak bisa menahan kesedihannya. Ketua DPC Partai Gerindra Purwakarta itu terus meneteskan air mata saat bercerita tentang almarhum Jumroni.
Ditabrak Truk
Puji merasa terpukul lantaran mengenal baik sosok Jumroni. Puji menuturkan Jumroni merupakan bacaleg prioritas dalam Pileg 2024. Namun,
Namun, nahas tujuannya mengabdi untuk masyarakat sirna usai tewas ditabrak truk. Jumroni tewas saat tengah mengganti ban di ruas jalan Tol Cipularang Km 97 B tepatnya di wilayah Desa Gunung Hejo, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, Selasa (17/10/2023), pukul 16.45 WIB.
Puji menjelaskan, korban itu hendak melakukan perjalanan ke Kantor DPC Gerindra Purwakarta untuk bersama-sama dengan pengurus dan anggota Partai Gerindra merayakan HUT Prabowo Subianto.
"Dia itu salah satu orang yang membelikan kue ulang tahun pak Prabowo, saya tunggu kabar beliau kenapa engga sampai-sampai dari sore padahal kuenya udah sampai ke kantor, ternyata dapat kabar bahwa beliau kecelakaan," katanya.
Selain Jumroni, korban tewas lainnya yakni Sulaiman (46) yang merupakan sopir Jumroni. Kecelakaan maut terjadi saat Jumroni menumpangi mobil bernopol D 1225 MD melaju dari arah Bandung menuju Jakarta. Tiba-tiba, mobil tersebut pecah ban.
Jumroni dan Sulaiman pun turun dari mobil untuk memperbaiki ban yang pecah tersebut. Namun di saat bersamaan, datang truk bernopol Z 9173 MO dari arah yang sama.
"Kronologi kejadian pada saat kendaraan CRV sedang ganti ban, ketika ganti ban truk datang dari arah bersama lanjut menabrak korban yang sedang ganti ban," ujar Kepala Induk PJR Tol Cipularang AKP Haga Deo saat ditemui di kantornya sekitar gerbang tol Jatiluhur.
Haga menyebutkan dalam kejadian itu, penumpang dan sopir ikut tertabrak ketika tengah melakukan ganti ban mobilnya yang bocor bagian belakang sebelah kanan, di bahu jalan tol itu.
Baca Juga : Mahasiswi di Deli Serdang Diancam hingga Diperkosa Anak Pemilik Kos
"Korban dua meninggal dunia. Jadi penumpang dan pengemudi turun untuk mengganti ban, korban ikut tertabrak dan sempat terpental. Satu korban merupakan pensiun TNI AU dan satu lagi warga sipil," katanya.
Haga menambahkan kecelakaan tersebut diduga akibat sopir truk bernama Cevi Susandi (47) mengantuk. Menurut Haga, sopir diduga tidak dapat mengontrol lajur kendaraannya hingga menabrak bagian belakang minibus yang tengah parkir akibat pecah ban di bahu jalan.
"Berdasarkan pengakuan sopir bahwa mengantuk hingga akhirnya menabrak dua orang yang sedang mengganti ban tersebut," pungkas.
Saat ini kedua korban tewas sudah berada di kamar jenazah rumah sakit Abdul Radjak Purwakarta. Sementara bangkai kendaraan di bawa ke pull derek di Jatiluhur.