Viral Warung Soto Ini Tulis Harga Pakai Soal Matematika, Makin Lapar Nggak Tuh?

 

 suaritoto-Jakarta - Pengelola warung soto di Semarang punya cara unik untuk menarik pengunjung. Di daftar menunya yang terpampang di dinding, ada sederet soal serta rumus matematika yang merujuk pada harga soto sesuai jenisnya.

Nama warungnya adalah Soto Pak Hadi, alamatnya di Jalan Batan Selatan Kota Semarang. Keunikan warung ini sempat viral di media sosial.


Keterangan menu itu ada di dinding sebelah kanan. Di bagian atas poster ada keterangan huruf A hingga H yang menjelaskan nilai di masing-masing huruf. Kemudian di bagian bawah baru dijelaskan harga soto yaitu sesuai dengan rumus yang sudah ditentukan.



Contoh, soto ayam harganya yaitu A + D² + SIN E + 2.000. Dalam keterangan sebelumnya, A adalah pilih harga dari Rp 1.000 sampai Rp 9.000, kemudian D adalah harga Ax2 + harga C (harga bawang merah), berikutnya E adalah harga pesawat kelas ekonomi Semarang-Jakarta.


Ketemu nggak jawabannya?



Sediakan 'Tips' untuk Pengunjung

Menurut Sapto (33) pengelola warung soto, rumus itu hanya iseng dan sebenarnya sengaja tidak bisa dipecahkan. Jika cermat, sebenarnya ada tulisan untuk menanyakan harga ke karyawan warung. Rumus itu, kata dia, untuk menarik minat pengunjung yang penasaran.


"Ya awalnya iseng-iseng aja. Jadi pas lagi ngelamun sambil jualan, kayaknya unik nih kalau disuruh ngitung dulu pakai rumus. Dulu matematika kan pelajaran paling menyebalkan, makin tekun makin tidak karuan. Jadi rumus itu dimasukkan ke harga toko," kata Sapto sat ditemui di warungnya, Sabtu (11/11/2023).


"Dihitung juga enggak ketemu. Ada tulisan kecil, harga tanyakan ke karyawan," ujarnya sambil tertawa.


Poster harga dengan rumus itu sudah dipasang sejak setahun lalu. "Banyak yang berusaha menghitung, terus akhirnya tanya," kata Sapto.


Baca Juga :  Viral 2 Pria Ngaku Tertipu Pekerjaan Ilegal-4 Hari Tak Makan, Minta Tolong Bobby


Sediakan 'Tips' untuk Pengunjung

Menurut Sapto (33) pengelola warung soto, rumus itu hanya iseng dan sebenarnya sengaja tidak bisa dipecahkan. Jika cermat, sebenarnya ada tulisan untuk menanyakan harga ke karyawan warung. Rumus itu, kata dia, untuk menarik minat pengunjung yang penasaran.


"Ya awalnya iseng-iseng aja. Jadi pas lagi ngelamun sambil jualan, kayaknya unik nih kalau disuruh ngitung dulu pakai rumus. Dulu matematika kan pelajaran paling menyebalkan, makin tekun makin tidak karuan. Jadi rumus itu dimasukkan ke harga toko," kata Sapto sat ditemui di warungnya, Sabtu (11/11/2023).


"Dihitung juga enggak ketemu. Ada tulisan kecil, harga tanyakan ke karyawan," ujarnya sambil tertawa.


Poster harga dengan rumus itu sudah dipasang sejak setahun lalu. "Banyak yang berusaha menghitung, terus akhirnya tanya," kata Sapto.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama