Suaritoto-Batang - Media sosial dihebohkan dengan video aksi seorang pria di Batang yang memikul motor seorang diri. Video berdurasi 30 detik itu viral usai diunggah di Instagram oleh akun @Pekalonganinfo.
Sejak diunggah enam jam lalu, video tersebut sudah ditonton 230 ribu warganet. Dalam video tersebut nampak pria itu memikul motor jenis matik di daerah pegunungan.
Pria itu berjalan seolah tanpa beban ketika memikul motor. Tampak juga seseorang yang berada di belakang pria tersebut. Dalam unggahan itu juga terdengar orang yang mengambil gambar menyebut nama Suradi, yang disebut-sebut sebagai pria "Samson' itu.
Selain video, juga ditulis keterangan kenapa Suradi mengangkat motor.
"Pengendara motor terjun bebas saat lewati jalan curam daerah Kradenan arah Dieng baru-baru ini. Beruntung pengendara selamat dan motornya bisa dibantu evakuasi bapak-bapak setempat. Sing seneng dolan munggah karo ngati-ati numpak motore lurr, Untung ada samson sing bantu manggul motore, Senin (26/8/2024).
Peristiwa tersebut terjadi di wilayah Dusun Gerlang, Desa Gerlang, Kecamatan Blado, Kabupaten Batang, pada Minggu (25/8) siang. Kades Gerlang, Sukowiyono, mengatakan kejadian pria mengangkat motor matik terjadi Minggu (25/8) siang.
"Kejadiannya kemarin siang, Alhamdulillah, tidak ada korban luka parah, hanya lecet-lecet. Tapi viralnya tadi. Kalau orang sini biasa membawa beban berat untuk panggul kentang, Senin (26/8) malam.
Baca Juga : Heboh Brigadir Cikita Dihujat Netizen gegara Tegur Warga Sedang Makan
Sementara itu, Kepala Dusun Gerlang, Agus Riawan, membenarkan peristiwa itu terjadi di wilayahnya. Agus menyebut, orang di video yang disebut-sebut sebagai Samson adalah warganya yang bernama Suradi, usia sekitar 27 tahun.
"Kejadiannya, saya tidak tahu persis, karena saat itu kami sedang ada kegiatan di kecamatan. Saya dapat laporan Senin pagi tadi ada pemotor yang rem blong dan terjun bebas ke lahan pertanian yang ada di bawah jalan.
Lokasinya, menurut Agus, masih berada di Dusun Gerlang, Desa Gerlang.
"Jadi cerita warga, pemotor dari arah Dieng ini, mengalami rem blong di turunan itu. Lalu terjun bebas ke lahan pertanian. Pemotor tidak luka parah, alhamdulillah selamat," katanya.
Saat mengevakuasi motor, lanjut Agus, warga memanggil Suradi. Hal ini karena Suradi dikenal sosok pria yang mempunyai kekuatan yang lebih dibandingkan dengan yang lainnya.
"Suradi ini memang dikenal mempunyai kekuatan lebih dibandingkan orang lain. Suradi kemudian membawa motor dengan cara disunggi dari lokasi jatuhnya motor hingga ke jalan raya," jelas Agus.
Padahal, menurut Agus, lokasinya cukup jauh sekitar 30-an meter, dengan kondisi jalan setapak yang menanjak untuk menuju ke jalan raya.
"Kalau dievakuasi dua orang pun akan kesulitan, karena memang jalannya sempit dan terjal dan naik," ungkapnya.
Lalu Agus menceritakan soal warganya yang bernama Suradi yang disebut-sebut sebagai Samson.
"Suradi merupakan pekerja angkut kentang, yang biasa membawa karung berisi kentang dengan beban 50-75 kg sekali panggul, naik turun jalan sendirian," ungkap Agus.
"Jadi ia memang sudah terlatih membawa beban puluhan kilo naik atau pun turun bukit. Sudah dikenal di desa kami, Suradi itu," imbuhnya.
Termasuk membawa motor jenis matik, dengan bobot sekitar 80 hingga 90 kg tersebut.
"Ya,memang terlatih ya. Kalau kita yang tidak terlatih ya tidak kuat," pungkas Agus.