Suaritoto-Kecelakaan yang melibatkan bus Budiman dan sepeda motor terjadi di Jalan Raya Nagreg, tepatnya di Kampung Jalan Cagak, Desa Ciherang, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Kecelakaan tersebut terjadi pada Senin (16/6/2025) malam.
Akibatnya, 4 orang mengalami luka berat dan 15 lainnya mengalami luka ringan. Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Danu Raditya Atmaja, mengatakan, bus Budiman bernomor polisi Z-7628-HC diduga kehilangan kendali dan menyerempet sepeda motor Honda Z-3833-DH. Setelah menyerempet, bus kemudian menabrak pohon di pinggir jalan.
"Mendapat laporan kecelakaan ini, kami dari Satlantas Polresta Bandung bergerak cepat mengevakuasi korban dan mengamankan lokasi kejadian," kata Danu, Selasa (17/6/2025) melalui pesan singkat.
Danu menjelaskan kedua kendaraan melaju dari arah barat (Nagreg) menuju timur (Limbangan). Saat melintasi lokasi kejadian, diduga pengemudi bus kurang waspada dan gagal menguasai kendaraan hingga menyerempet sepeda motor yang berada di depannya, lalu menabrak pohon di pinggir jalan.
"Faktor manusia menjadi pemicu utama karena pengemudi bus diduga kurang hati-hati dan tidak dapat mengendalikan kendaraannya secara optimal," katanya.
Baca Juga : Viral Suami Serahkan Istri ke Selingkuhannya, Netizen: Salut Banget Gak Emosi
Saat ini, kata dia, semua korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cicalengka untuk mendapatkan penanganan medis.
"Kami juga telah melakukan olah TKP serta pemeriksaan awal terhadap kendaraan," tambahnya. Usai kejadian, Satlantas Polresta Bandung bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung langsung melakukan rampcheck terhadap bus Budiman.
Pemeriksaan tersebut bertujuan untuk memastikan kelayakan operasional kendaraan pasca-kecelakaan serta menelusuri kemungkinan adanya faktor teknis yang turut memicu insiden. "Rampcheck kami lakukan bersama pihak Dishub untuk menelusuri faktor kendaraan.
Selain faktor manusia yang menjadi dugaan awal penyebab laka, kami juga tidak mengesampingkan faktor teknis dari kendaraan," tuturnya. Hingga kini, kendaraan yang terlibat masih dalam proses penyelidikan untuk pendalaman faktor penyebab, sementara seluruh korban telah mendapatkan perawatan di fasilitas medis.