Penampakan Truk Tabrak Pikap dan Rumah hingga Hancur di Cileungsi Bogor

 

  Suaritoto-Bogor - Satu unit truk yang mengangkut batu menabrak pikap di Jalan Transyogi, Cileungsi, Kabupaten Bogor. Truk tersebut berakhir menyeruduk rumah warga hingga hancur berantakan.

Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Raya Transyogi, Kampung Sawah RT 04 RW 04, Desa Cileungsi, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Senin (19/7/2024) sekitar pukul 10.35 WIB. Kecelakaan ini mengakibatkan sopir pikap mengalami luka-luka.


Berikut fakta-fakta kecelakaan truk hingga tabrak rumah sampai berantakan, dirangkum Selasa (30/7/2024).


Kronologi Kecelakaan

Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor Ipda Ferdhyan Mulya menjelaskan awal mula kecelakaan yang melibatkan dump truck Hino bernopol B-9246-WI dengan mobil pikap bernopol B-9012-TDF.


Truk tersebut awalnya bergerak dari arah Cileungsi menuju Jonggol. Setiba di lokasi, truk tersebut menabrak bagian belakang pikap bernopol B-9012-TDF yang bergerak di depannya.


"Kemudian kendaraan pikap Mitsubishi L300 nopol B-9012-TDF terdorong oleh kendaraan dump truck Hino nopol B-9246-WI ke sebelah kiri jalan dan membentur bangunan di kiri jalan," kata Ferdyan dalam keterangannya kepada wartawan, Senin (29/7).


Pikap Terdorong hingga Terjepit

Ipda Ferdyan mengatakan mobil pikap terdorong sampai 18 meter. Pikap berhenti dengan posisi terjepit di antara truk dengan rumah warga.


"L300 terdorong hasil olah TKP tadi terdorong sejauh 18 meter," imbuhnya.


Akibat kejadian tersebut, pikap pengangkut 20 tabung gas terimpit di antara tembok rumah dan badan truk. Sopir pikap mengalami luka ringan dan sudah dibawa ke rumah sakit.

Baca Juga : Ahmad Kurniawan Warga Palembang Tewas Usai Jadi Korban Tabrak Lari

Sopir Pikap Alami Luka

Kecelakaan tersebut mengakibatkan sopir mobil pikap mengalami luka-luka. Korban dievakuasi ke rumah sakit.


"Untuk sopir kendaraan L300 syok, kaget, hanya luka ringan, tidak ada luka yang berarti, sudah dibawa ke rumah sakit. Sopir dump truck tidak luka," kata Ari.


Saksi Sebut Truk Alami Rem Blong

Seorang warga bernama Fadil (27), mengungkapkan detik-detik pikap yang ditumpanginya dihantam truk. Fadil mengatakan saat kejadian dia dan sopir pikap, Komarudin, dalam perjalanan dari arah Cileungsi menuju Jonggol.


"Jadi kita satu arah, dari Cileungsi mau ke Jonggol. Kita ngangkut gas, 20 tabung. Mau antar ke restoran dari gudang di Bogor Utara," kata Fadil di lokasi kejadian, Senin (29/7).


Fadil menceritakan tiba-tiba saja pikap yang ditumpanginya ditabrak dari arah belakang oleh dump truck pengangkut batu kapur. Fadil sempat menduga dump truck mengalami masalah pada sistem pengereman.


"Kejadian sekitar jam 10.00 WIB-an. Yang tronton rem blong, terus kita didorong dari belakang. Jadi ketabrak dari belakang. Saya sih nggak lihat truk itu meluncur dari belakang ya, sopir saya yang lihat," ujar Fadil.


Jejak Rem di Lokasi Kejadian

Polisi mengungkap hasil olah TKP sementara terkait kecelakaan truk tabrak pikap dan seruduk rumah di Cileungsi, Kabupaten Bogor. Kasubnit Laka Lantas Unit Cileungsi Bripka Ari Novianto mengatakan pihaknya menemukan jejak pengereman di lokasi kecelakaan.


"Jadi hasil olah TKP dan keterangan saksi di lokasi kejadian, diduga sopir dump truk tidak dapat mengendalikan kendaraannya atau kurang konsentrasi," kata Ari ditemui di lokasi, Senin (29/7).


Ari kemudian mengomentari soal dugaan truk mengalami rem blong. Dari hasil olah TKP, kata Ari, pihaknya menemukan bekas rem. Namun, untuk memastikan kemungkinan terjadinya rem blong, sopir truk akan dimintai keterangan lebih lanjut.


"Kalau ramai (penyebab kecelakaan) rem blong, tapi hasil olah TKP kita lihat ada bekas pengereman. Kemudian, hasil keterangan sopir (truk), diduga sopir yang kurang konsentrasi. Diduga tidak fokus," kata Ari.

"Selanjutnya kita lakukan tahapan penyidikan lebih lanjut, sopir akan kita mintai keterangan kembali," 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama