Suaritoto-Jogja - Viral Miftah Maulana Habibburrohman atau Gus Miftah, pengasuh Ponpes Ora Aji yang juga Utusan Khusus Presiden, olok-olok penjual atau bakul es teh yang belakangan diketahui bernama Sunhaji (38). Kejadian tersebut saat acara selawatan di Lapangan Drh Soepardi, Sawitan, Kabupaten Magelang, Rabu (20/11), ketika Sunhaji tengah menawarkan dagangan es teh kepada jemaah selawatan.
Usai potongan video momen itu viral dan menuai beragam reaksi netizen, Gus Miftah kemudian menemui Sunhaji di rumahnya di Magelang untuk meminta maaf. Pada hari yang sama, Sunhaji gantian berkunjung ke kediaman Gus Miftah di kompleks Ponpes Ora Aji, Sleman. Berikut sejumlah faktanya.
Sunhaji Datang ke Ponpes Ora Aji
Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah telah menemui Sunhaji (38) bakul es teh yang viral dia olok-olok, Rabu (3/12) pagi. Pada siang harinya giliran Sunhaji yang datang ke Ponpes Ora Aji, Kalasan, Sleman.
Sunhaji tiba di kediaman Gus Miftah pukul 14.06 WIB. Dia tampak mengenakan batik lengan panjang.
Sesaat setelah turun dari mobil, Sunhaji langsung disambut oleh Gus Miftah. Keduanya pun langsung berpelukan.
"Mau diparani sekarang gantian moro (tadi didatangi sekarang gantian datang)," ujar Gus Miftah sembari memeluk Sunhaji, di Ponpes Ora Aji, Sleman, Rabu (3/12/2024).
Dia bilang, Sunhaji ini merupakan salah satu jemaahnya.
"Jadi beliau ini jemaah pengajian Ahad Pahing berapa kali ke sini?," tanya Gus Miftah.
"Dua kali," jawab Sunhaji.
Adapun rombongan Sunhaji, tiba bersama dukuh, dan lurah tempat tinggalnya. Selain itu, ada juga perwakilan karang taruna yang ikut.
Gus Miftah Menawarkan Sunhaji Berangkat Umrah
Gus Miftah menawarkan Sunhaji untuk berangkat umrah. Tak hanya Sunhaji, Gus Miftah akan memberangkatkan anggota keluarga lainnya.
Hal itu diungkapkan Gus Miftah saat pertemuan dengan Sunhaji di Ponpes Ora Aji, Kalasan, Sleman, Rabu (4/12/2024).
"Ya tadi saya tanya kalau soal umrah. Pak Sun mau umrah kan katanya mau ngumrahin banyak. Mau diumrahin sama orang lain apa diumrahin sama Abah? Lha, beliau ngersake (menghendaki) diumrahin sama Abah saja," kata Gus Miftah ditemui wartawan usai pertemuan.
Dia bilang bukan hanya Sunhaji saja yang berangkat ke tanah suci. Namun, istri Sunhaji, ibu mertuanya, dan dua anaknya juga ikut diberangkatkan.
"Jadi, insyaallah beliau berangkat, Pak Sunhaji, istrinya, ibu mertuanya, dan dua anaknya. Karena beliau pengin diumrahkan sama Abah ya, nanti saya umrahkan," katanya.
Meski demikian, Gus Miftah menyerahkan waktu keberangkatan kepada Sunhaji.
Baca Juga : Viral Gus Miftah Ngaku Khilaf Usai Viral Olok-olok Penjual Es Teh Bakul
"Saya nggak tahu kalau waktunya. Tapi, kalau itu dari kita. Tapi, kalau waktunya saya belum tahu. Apakah beliau berangkat sendiri dengan keluarganya dengan tak titipkan temen travel atau seperti apa, nanti kita lihat," ujarnya.
Sementara itu, terkait rencana umrah itu, Sunhaji masih akan merundingkan dengan keluarga.
"Kalau saya milih (berangkat) dengan Abah tapi saya belum ada niat dan rencana. Karena ini saya tidak bisa memutuskan sendiri," kata Sunhaji di kesempatan yang sama.
Di sisi lain, Sunhaji bilang kedatangannya ke Ponpes Ora Aji hanya sebatas untuk bersilaturahmi. Apalagi Gus Miftah juga sudah datang langsung ke rumahnya.
"Cuma bertemu aja, silaturahim satu keluarga ini saudara saya semua, cuma itu aja nggak ada yang lain," pungkasnya.
Gus Miftah Akui Kesalahan
Gus Miftah mengakui kesalahannya usai viral dia olok-olok Sunhaji.
Ditemui usai pertemuan dengan Sunhaji di Ponpes Ora Aji, Gus Miftah mengatakan berterima kasih kepada netizen. Sebab, dia bisa mengambil banyak hikmah dari viralnya peristiwa itu. Dia pun berjanji untuk melakukan introspeksi.
"Sekali lagi, saya juga berterima kasih kepada netizen. Gara-gara komentar netizen menjadi viral. Hikmahnya bagi saya, saya bisa lebih banyak mawas diri, introspeksi, dan banyak belajar," kata Gus Miftah ditemui wartawan, Rabu (4/12/2024).
Gus Miftah menyebut tidak ada yang sia-sia dari kejadian ini. Semua ada hikmahnya.
"Hikmah bagi Mas Sunhaji bisa mendapatkan keberkahan dan diangkat derajatnya oleh Allah SWT. Jadi, tidak ada yang sia-sia," ujarnya.
Usai video tersebut viral, Gus Miftah mengaku telah berkomunikasi dengan Sekretaris Kabinet. Dia pun mengakui segala kesalahannya dan telah meminta maaf kepada Sunhaji.
"Saya sudah komunikasi dengan Seskab bahwa saya memang salah, begitu saja dan saya harus mengakui salah dan saya minta maaf kepada yang bersangkutan," ujar Miftah.
Sebagaimana diketahui, kejadian tersebut dialami saat acara selawatan di Lapangan Drh Soepardi, Sawitan, Kabupaten Magelang, Rabu (20/11). Ketika itu, ia tengah menawarkan dagangan es teh kepada jemaah selawatan.
Dalam potongan video viral yang dilihat dari 20Detik, terlihat awalnya Gus Miftah bertanya kepada pria penjual es teh itu.
"Es tehmu jik okeh ra? Masih, yo kono didol *** (Es teh kamu masih banyak atau tidak? Masih, ya sana dijual. Selanjutnya disensor)," ucap Gus Miftah dari atas panggung. Sontak para jemaah tertawa.
"Dol'en ndisik ngko lak rung payu, wis, takdir (kamu jual dulu, nanti kalau belum laku, ya sudah, takdir)," sambung Gus Miftah.