Suaritoto-Semarang - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang pria sedang ditanyai warga, lalu pria itu mengeluarkan sejumlah celana dalam wanita dari kantong celananya. Ternyata pria itu pencuri celana dalam yang ditangkap warga.
Salah satu akun yang mengunggah video tersebut ialah akun Instagram @ungaran_update. Dalam unggahan itu terlihat pria berkaus abu-abu itu diminta warga mengeluarkan celana dalam yang dia curi. Saat ditanya apa maksudnya mencuri, pria itu tidak menjawab.
Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy mengatakan peristiwa itu terjadi di wilayahnya, tepatnya di lingkungan Congol Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang. Pria dalam video itu berinisial R (35) warga Pringapus, Kabupaten Semarang.
"Kejadian terjadi pada Sabtu sore 14 Juni 2025 lalu, pelaku melakukan aksinya seorang diri dan diketahui salah satu penghuni kos. Melihat adanya pria yang mencuri pakaian dalam miliknya yang sedang dijemur, korban berteriak minta tolong, lalu diamankan warga sekitar," kata Ratna dalam keterangannya, Sabtu (21/6/2025).
"Dari keterangan awal yang didapat, pelaku mengalami gangguan jiwa dan pernah mendapat perawatan di Rumah Sakit Jiwa," imbuhnya.
Kapolsek Bergas AKP Harjono menjelaskan, ihwal kondisi kejiwaan pelaku diperkuat oleh keterangan dari Puskesmas Pringapus. Saat ditanya petugas, jawaban pelaku juga tidak nyambung.
Baca Juga : Viral Video Ojol Bonceng Kuntilanak Viral, Disebut Sindiran soal Gelapnya Jalan
"Setelah diamankan warga dan menghindari hal yang tidak kita inginkan, Pak Bhabin bersama personel Polsek Bergas langsung mengamankan pelaku di RT 7 RW 2 Congol Kelurahan Karangjati Kecamatan Pringapus. Setelah kami mintai keterangan ke pelaku, pelaku selalu memberikan jawaban tidak masuk akal," jelas Harjono.
"Saat di lokasi kejadian ada yang mengenali pelaku, kami kroscek ke perangkat desa pelaku. Dan setelah datang didampingi pihak medis, diketahui pelaku mengalami gangguan jiwa dan pernah dirawat pada salah satu Rumah Sakit Jiwa di Jawa Tengah," sambungnya.
Mediasi kemudian dilakukan dengan menghadirkan pihak perangkat lingkungan tempat tinggal pelaku. Kemudian pelaku diserahkan kepada keluarganya untuk dilakukan perawatan khusus.
"Kami memberikan apresiasi kepada warga yang telah peduli dengan situasi lingkungan dan tidak melakukan tindakan main hakim sendiri, serta menginfokan kepada pihak Polsek Bergas untuk mengamankan pelaku," pungkas Harjono.