Suaritoto-Kota Bekasi — Seorang pemuda berinisial MI (23) di Bekasi Timur, Kota Bekasi, tega menganiaya ibu kandungnya, Meilanie (46), hanya karena permintaannya untuk diberi uang Rp30 ribu tidak dipenuhi.
Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (19/6/2025) dan terekam kamera pengawas (CCTV) di lingkungan rumah mereka.
Menurut keterangan Meilanie, anaknya marah karena tidak diberikan uang yang dimintanya untuk keperluan pribadi.
“Dia kan minta uang, aku bilang nggak punya. Dia maksa, minta uang Rp30 ribu. Mungkin buat main atau nongkrong,” ungkap Meilanie saat ditemui di rumahnya, Minggu (22/6/2025).
MI bahkan memaksa ibunya untuk meminjam uang kepada orang lain dan menyuruhnya mengirim pesan melalui WhatsApp menggunakan ponsel miliknya.
“Akhirnya dia bilang, ‘yaudah WhatsApp teman bunda.’ Tapi saya bilang nggak ada uang. Saya taruh HP-nya, bukan dibanting, tapi dia marah dan bilang, ‘kenapa lu banting handphone gua’,” jelasnya.
Setelah itu, penganiayaan terjadi di teras rumah. Meilanie dipukul, dijambak, ditendang, dan bahkan diseret oleh anak kandungnya sendiri. Warga yang melihat kejadian tersebut segera menghubungi petugas keamanan dan Bhabinkamtibmas setempat.
“Setelah itu langsung dibawa oleh Satpam dan Bhabinkamtibmas ke Polsek Rawalumbu,” kata Meilanie.
Baca Juga : Viral Maling Celana Dalam Ditangkap Warga di Semarang
Akibat penganiayaan tersebut, korban mengalami luka memar di kepala dan pinggul.
“Kalau di kepala mungkin luka dalam. Sudah visum, dan besok rencananya disuruh datang kembali ke Polres,” tambahnya.
Sementara itu, Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Kusumo Wahyu Bintoro, membenarkan bahwa pelaku telah diamankan dan kini dalam proses penyelidikan.
“Alhamdulillah kita sudah amankan pelakunya setelah korban membuat laporan. Sudah dilakukan penahanan,” ujar Kusumo.
Hingga kini, polisi masih mendalami motif dan latar belakang peristiwa tersebut. Kejadian ini mengundang keprihatinan banyak pihak karena melibatkan kekerasan dalam rumah tangga dengan korban seorang ibu.